Meski berkonotasi negatif, fake GPS (GPS palsu) dapat digunakan untuk menyamarkan lokasi asli pengguna, misalnya untuk melindungi privasi di internet. Namun fitur fake GPS ini memiliki banyak kegunaan sehari-hari yang mungkin perlu kamu ketahui.
Pengemudi ojek online seperti Grab dan Gojek dapat menggunakan fake GPS untuk menunggu pesanan calon penumpang tanpa harus benar-benar berada di lokasi tersebut. Fake GPS pun bisa menjadi alternatif ekonomis dari VPN khususnya untuk mengakses konten di internet yang dibatasi negara atau region locked.
Berikut ini adalah panduan menggunakan aplikasi pengganti lokasi Android iMyFone AnyTo. Tidak seperti kebanyakan aplikasi fake GPS lain, AnyTo tidak memerlukan rooting ponsel sehingga lebih mudah digunakan oleh pengguna awam.
Berikut langkah-langkahnya.
Daftar isi
1. Sebelumnya, aktifkan mode developer dulu
Sebelum lokasi palsu bisa dijalankan, mode developer di Android harus dinyalakan terlebih dahulu. Jangan kuatir, ini tidak seseram kedengarannya. Mode developer hanya membuka fitur tersembunyi Android yang kadang diperlukan beberapa aplikasi, salah satunya fake GPS.
Untuk mengaktifkan mode developer di Android, buka menu Setelan, masuk ke opsi Tentang Ponsel, kemudian tap opsi Build number (Nomor bentukan) sebanyak tujuh kali dengan cepat. Setelah berhasil, kamu akan menerima notifikasi bahwa mode developer sudah aktif.
Di beberapa launcher Android, menu ini memiliki nama yang sedikit berbeda. Contoh ponsel Xiaomi yang saya gunakan tidak memiliki menu “Nomor bentukan”, melainkan “Versi MIUI”. Intinya, coba cari menu apa yang mungkin digunakan ponsel kamu.
2. Cara menggunakan fake GPS di Android tanpa root
Info: Aplikasi AnyTo Fake Location tidak memerlukan root, akan tetapi ini adalah layanan berbayar. Lisensi aplikasi tidak hanya aktif di ponsel Android, tetapi juga di iPhone, Mac, dan Windows.
1. Silakan unduh aplikasi pengganti lokasi iMyFone AnyTo untuk Android dan buka aplikasinya.
2. Izinkan akses lokasi ponsel. Tampilan permintaan izin akan muncul ketika menjalankan aplikasi pertama kali.
3. Silakan tentukan lokasi yang ingin dijadikan lokasi palsu. Kamu bisa menggunakan fitur pencarian atau koordinat GPS.
4. Setelah terpilih, tap tombol Bergerak. Sebagai contoh, saya memilih lokasi palsu di Monumen Nasional (Monas).
5. Lanjut, tap menu Buka Pengaturan. Ini akan mengarahkan kamu ke salah satu menu di mode developer yang harus diaktifkan.
6. Cari dan buka menu Pilih aplikasi lokasi mock.
7. Pilih aplikasi AnyTo.
8. Kembali lagi ke aplikasi AnyTo, kemudian tap tombol Bergerak.
9. Akan tampil sedikit informasi terkait efek samping pengganti aplikasi, tap Bergerak lagi.
10. Jika kamu sudah membuat akun (berlangganan/membeli) iMyFone, silakan Masuk.
11. Setelah itu, fake GPS akan berjalan. Untuk menghentikan fake GPS, kamu hanya perlu menutup aplikasi.
3. Menguji jika fake GPS berjalan
Seketika fake GPS dari AnyTo berjalan, ikon aplikasi akan muncul di menu paling atas layar ponsel. Selain itu, informasi aplikasi juga tertera di menu notifikasi. Namun cara terbaik untuk memastikan fake GPS berjalan ialah dengan menggunakan Google Maps.
Di contoh di atas, Google Maps mengatakan lokasi saya berada di Monas, sama persis dengan pengaturan yang ada di AnyTo. Uniknya, konsistensi lokasi juga berlaku di hampir semua aplikasi. Kamu juga bisa memanfaatkan AnyTo untuk mengirim lokasi palsu di WhatsApp, mencegah mata-mata lokasi, mengakses konten negara lain, hingga menguji fitur lokasi untuk developer.
Itulah cara menggunakan fake GPS di ponsel Android tanpa harus repot melakukan root. Semoga membantu!