Beberapa waktu lalu fitur SafeSearch diaktifkan untuk pengguna mesin pencari Google di seluruh Indonesia. Pada dasarnya, SafeSearch adalah filter yang menghindari hasil pencarian vulgar seperti konten dewasa, kekerasan, hingga adegan menyeramkan sehingga lebih ramah bagi semua umur.
Namun Google sendiri tidak menjamin keakuratannya. Tidak jarang konten yang secara umum dianggap aman ikut terblokir. Meski awalnya SafeSearch aktif secara permanen, kini kehadirannya bisa dengan mudah dinonaktifkan ketika mencari sesuatu.
Berikut ini cara menonaktifkan filter SafeSearch pada Google desktop dan mobile.
1. Kunjungi halaman utama Google.
2. Di bagian kanan bawah, klik Setelan > Setelan penelusuran.
3. Kemudian hilangkan centang pada Aktifkan SafeSearch.
4. Gulir ke bawah dan klik Simpan.
1. Kunjungi laman Google lewat browser (atau aplikasi Google).
2. Tap Setelan > Setelan penelusuran.
3. Pada kolom ‘Filter SafeSearch’, pilih Tampilkan hasil eksplisit.
4. Gulir ke bawah dan tap Simpan.
Apabila perangkat digunakan secara bersama, terutama pengguna di bawah umur, mungkin sebaiknya SafeSearch tetap diaktifkan untuk menjaga mereka dari eksposur yang kurang pantas.
Tak hanya itu, memblokir website negatif dari Google juga dapat menambah ekstra pengamanan setelah SafeSearch. Khusus untuk pengguna Android dapat memanfaatkan aplikasi khusus untuk memblokir website tertentu.