Pernahkah kamu menyentuh casing komputer lalu terasa disetrum?
Meski tidak mematikan, namun sensasi tersebut sangat mengejutkan karena datang secara tidak terduga.
Mengapa hal itu bisa terjadi?
Jika kamu perhatikan steker listrik, terdapat dua batang logam yang masing-masing mewakili arus muatan listrik (netral) dan muatan massa.
Namun sistem ini memiliki kekurangan krusial yakni tidak adanya batang logam ketiga untuk grounding. Hal ini sangat lumrah pada sistem kelistrikan di Indonesia.
Grounding sendiri berperan menyalurkan arus listrik yang tidak terpakai ke tanah (isolator) sehingga tidak membahayakan orang yang menyentuh alat elektronik.
Komponen komputer bersifat konduktor dan dalam banyak kesempatan, listrik dengan bebas mengalir ke casing sehingga timbul efek kesetrum saat kamu menyentuhnya.
Nah, jika kamu tidak ingin disetrum lagi oleh casing komputer, berikut langkah-langkah yang bisa kamu ikuti.
Cara paling direkomendasikan ialah dengan membuat grounding sendiri sehingga listrik bisa dibuang. Berikut beberapa bahan yang kamu perlukan untuk membuat sistem grounding sederhana.
Jika semua bahan tersebut sudah disiapkan, berikut langkah-langkah membuat grounding dengan mudah.
1. Matikan komputer dan cabut steker dari socket (stopkontak) listrik agar kamu tidak tersetrum saat memasang grounding.
2. Hubungkan tembaga dengan logam casing menggunakan solder, solatip, atau baut. Namun kamu juga bisa mengikatnya ke lubang seperti berikut.
3. Hubungkan ujung kabel lainnya ke paku, entah itu dililit atau disolder, lalu tancapkan ke tanah atau tembok. Silahkan pilih media yang paling memungkinkan menurut situasi kamu.
Langkah terakhir adalah dengan menyalakan komputer untuk melihat apakah casing masih dialiri listrik atau tidak. Kamu bisa mencoba menyentuhnya atau menggunakan test pen jika khawatir tersetrum.
Beberapa manufaktur elektronik juga membuat grounding kit yang dijual mulai Rp 100.000 per unit. Alat ini relatif lebih rapi dan bisa digunakan di berbagai perangkat selain komputer, misalnya kulkas dan televisi.
Menurut situs Dengarden, tanah pada dasarnya bersifat konduktor sehingga listrik dengan mudahnya mengalir ke sana. Alih-alih mengalir lewat manusia, listrik cenderung mengalir lewat kabel dan akhirnya masuk ke tanah.
Hal tersebut dikarenakan logam kabel dan tanah merupakan bahan yang lebih baik dalam konteks menghantarkan listrik ketimbang tubuh manusia.
Tentu saja tidak. Arus listrik yang ada di tembok sudah lebih dekat ke tanah, dan sifat listrik secara natural mengalir ke bahan dengan konduktivitas yang lebih tinggi.
Sayang sekali karena laptop adalah perangkat yang mobile, grounding dengan paku bukanlah hal yang ideal. Steker laptop umumnya sudah memiliki plat logam untuk grounding, namun instalasi listrik di rumah juga harus mendukung grounding.
Kamu bisa melihat video cara membuat grounding untuk stopkontak atau minta teknisi memasang grounding jika kurang memahami soal kelistrikan.
Perlu diketahui bahwa rata-rata charger ponsel tidak dibekali grounding. Maka dari itu, memasang grounding di rumah tidak akan membuat ponsel menjadi netral dari listrik ketika sedang isi ulang daya.
Solusinya, bisa menggunakan kain atau sarung tangan khusus sehingga tangan tidak langsung kontak dengan smartphone. Melapisi smartphone dengan case berbahan karet juga bisa mencegah kesetrum.
Baik, itulah cara agar casing komputer tidak nyetrum lagi saat disentuh. Tips ini juga bisa diaplikasikan pada barang elektronik lainnya.
Jika ada pertanyaan, jangan ragu bertanya lewat kolom komentar.
Lihat Komentar
Tanah? kan kita pasang pc diatas keramik tebel
walaupun keramik tebal, keramik itu masih terhubung dengan tanah. saya sudah mengujinya, yaitu saya mencoba mengecek menggunakan tespen ketika kaki saya bersentuhan dengan lantai tespen yang saya tempelkan ke casing menyala, tapi ketika saya angkat atau saya letakkan kaki saya ke keset tespen tidak menyala
saya menemukan hal tidak disengaja, kalau mengganti posisi colokan 180° (bukan terminalnya) maka charger yang tadinya nyetum jadi gak nyetrum lagi. Tapi saya masih belum paham ,kenapa bisa begitu?
sangat informatif om penjelasannya, saya juga nyetrum pc nya hehehehe tapi kalo duduk di bangku kaki tidak menyentuh tanah tidak nyetrum om ^_^
pake keset gitu di bawah casing aman gak ya om?
Bisa juga kok, saya sudah pernah coba.
Lumayan panjang juga proses instalasinya.
Tapi lumayan membantu untuk yang baru coba ganti font di Windows 10